Salah satu guru dari SMAN 1 Gedangan, Sidoarjo Ali Mahfud telah berhasil mencetak dua buku Biologi berbasis IT yang berjudul Keajaiban Tubuh Manusia dan Keajaiban Hewan. Buku tersebut merupakan buku ajar pertama yang dibuatnya secara mandiri atas pelatihan dan pendampingan dari dosen Universitas Dinamika.
“Saya memang hobi tulis menulis, pernah ikut lomba, tapi dalam pembuatan buku masih belum mengetahui. Nah dengan Undika memberikan pelatihan terkait pembelajaran, penilaian, penulisan bahan ajar termasuk buku dan modul akhirnya saya berhasil membuatnya,” kata Ali Mahfud yang menjabat sebagai Wakil Kepala Sekolah SMAN 1 Gedangan, Sidoarjo.
Adapun tim riset dan mendampingi pembuatan buku tersebut adalah Dr. Bambang Hariadi, M.Pd., Prof. Dr. Budi Jatmiko, M. Pd., Tri Sagirani, S.Kom. M.MT., Dr. M.J. Dewiyani Sunarto., Dr. Binar Kurnia Prahani, M.Pd., dan Tan Amelia, S.Kom., M.MT.
Ia menjelaskan Undika memberikan pendampingan mulai awal hingga buku dicetak dan ber-ISBN. Tahapannya yakni bimbingan tentang unsur buku, cara menulis, hingga template seperti pembuatan daftar isi, isi bahan, dan daftar pustaka. Mulanya memang sulit, namun dengan penjelasan yang jelas serta ada kesempatan untuk bertanya di akhir workshop akhirnya bisa selesai pembuatan buku ini.
Selain itu yang menarik adalah pembelajaran pembuatan buku berbasis IT, kata Ali Mahfud, seperti memasukkan barcode terkait materi yang terhubung dengan video yang terhubung dengan internet, youtube, dan lainnya.
“Selain itu ada Aplikasi MoLearn sebagai salah satu aplikasi pembelajaran yang sangat membantu dalam pembelajaran atas buku ajar yang saya buat,” kata dia.
Ali Mahfud berharap Undika terus sukses terus berinovasi untuk menyelesaikan masalah dalam masyarakat. Ia juga berharap kerjasama sekolah SMA dengan Undika bisa terus berlanjut agar mendapatkan manfaat pada masing-masing.
Disamping itu, Ketua Tim Riset Aplikasi MoLearn Dr. Bambang Hariadi, M.Pd. berharap dengan pelatihan dan inovasi yang dibuat Undika bisa meningkatkan minat belajar siswa SMA. Selain itu guru juga bisa mengikuti perkembangan teknologi, sehingga bisa mengaplikasikannya dalam kegiatan belajar mengajar.
“Selanjutnya semoga ada user yang memanfaatkannya sehingga hasil temuan bisa bermanfaat untuk siswa SMA sederajat dalam meningkatkan HOTS,” kata dia.
Humas Undika : Lathifiyah