Prestasi

Buku Ilustrasi ‘Aku adalah Pahlawan’ Ajarkan Anak Lebih Mencintai Lingkungan

D’Media, FDIK – Salah satu faktor terciptanya lingkungan yang sehat adalah
lingkungan yang bebas dari sampah-sampah yang berserakan dan tidak dibuang pada
tempatnya. Hal ini ingin disampaikan oleh mahasiswa Universitas Dinamika
bernama Dido Alvarez, yang kemudian ia menciptakan sebuah buku ilustrasi
berjudul ‘Aku adalah Pahlawan’.


Mahasiswa DKV tersebut menciptakan
buku ilustrasi tentang dampak membuang sampah dengan sembarangan untuk anak
berusia 8 – 12 tahun. “Di dalam buku ini, saya ingin menyampaikan bahwa apa saja
dampak-dampak negatif yang akan timbul saat kita membuang sampah secara
sembarangan.”, ucap mahasiswa yang akrab dipanggil Dido tersebut.


Saat ditanya mengapa Dido mengangkat
lingkungan sebagai tema besarnya, Dido menjelaskan bahwa dia melihat masih banyak
masyarakat yang membuang sampah secara sembarangan. Berangkat dari alasan
tersebut, Dido ingin merubah kebiasaan membuang sampah sembarangan sejak dini.
Menurut Dido, anak usia 8 – 12 tahun masih mudah untuk diberi edukasi mengenai
masalah lingkungan tersebut.

Artikel Lainnya :  Beyond the Screen, Film Bermuatan Kritik Sosial Karya Mahasiswa PFTV Universitas Dinamika


“Untuk menarik minat membaca anak,
saya menggunakan teknik digital painting. Saya menggunakan dua aplikasi dalam
pembuatan karakter serta pewarnaannya, yaitu
Adobe Photoshop dan Adobe
InDesign
.”, ujar Dido. Di buku ini, Dido juga menyertakan gantungan kunci,
stiker, dan kode QR yang bisa di-scan untuk membaca buku dalam versi digital.


Dido bercerita bahwa proses pembuatan
buku ini menghabiskan dua semester. Satu semester awal dia gunakan untuk
observasi secara penuh mengenai tema yang dia pilih, dan semester kedua dia pun
menyusun buku ilustrasi tersebut. Saat pembuatan naskah, Dido dibantu oleh
Onish Akhsani, selaku inisiator
Green
Living Support
. Green Living Support
adalah komunitas pecinta lingkungan yang berbasis di Surabaya. “Saya mendapat
banyak saran dan masukan mengenai tema yang telah saya ambil.”, kata Dido.

Artikel Lainnya :  Mahasiswa Undika Memborong Gelar Juara 1 dan Juara Favorit Di Piala Cisadane 2023


Terdapat tiga karakter utama dalam
buku ilustrasi ini, yaitu Al, Ami, dan Mimi. Al digambarkan sebagai anak
laki-laki yang suka membangkang ucapan orang lain mengenai dampak dari membuang
sampah sembarangan. Ami adalah anak perempuan yang ceria dan tegas, dia juga
suka mengingatkan teman-temannya untuk tidak membuang sampah sembarangan. Yang
terakhir adalah Mimi, anak perempuan yang juga ceria namun dia mudah
terpengaruh oleh perilaku anak lain.


Dido bercerita bahwa dia telah menunjukkan buku
ilustrasi yang telah dia buat kepada anak-anak sekitar rumahnya. “Antusiasme
anak-anak sangat tinggi. Mereka menyukai karakter-karakter yang ada di dalam
buku dan mereka bisa memahami pesan dari cerita tersebut.”, ujar Dido. Dengan
terbuatnya buku ini, Dido berharap bahwa anak-anak bisa mulai mencintai
lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, karena dampak yang
disebabkan akan merugikan kita. (
tta)

Artikel Lainnya :  Mengontrol Kipas Angin dengan Jari Tangan Menggunakan Inovasi Sistem Mahasiswa Undika